Produk Bayi – Setelah melalui proses persalinan di klinik atau rumah sakit, orangtua baru akan segera membawa bayinya pulang ke rumah. Menjalani hari-hari pertama bersama bayi baru lahir, bukan perkara mudah.
Mulai dari merawat tali pusat, cara memandikan, sampai pola Buang Air Besar (BAB) dan Buang Air Kecil (BAK), gumoh, bayi kuning, mengenal kode kalau bayi lapar, dan masih banyak lagi. Bunda tidak perlu cemas karena bisa mempelajari semuanya dalam panduan perawatan bayi baru lahir seperti dikutip dari laman resmi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1168393/original/006686700_1457701057-20160311-ilustrasi-bayi-stock-3.jpg)
- Bagaimana bayi tidur?
Dalam sehari bayi dapat tidur sampai total 20 jam, yang terpecah dalam periode-periode tidur 20 menit hingga 4 jam. Usahakan kamar bersuhu sejuk, tidak terlalu dingin dan tidak terlalu panas, dan mendapat cahaya serta ventilasi cukup.
Posisi tidur yang dianjurkan adalah posisi terlentang karena dapat mencegah terjadinya sindrom kematian mendadak bayi atau Sudden Infant Death Syndrome (SIDS).
Tempat tidur bayi sebaiknya menggunakan alas yang rata dan tidak terlalu lembut. Hindari menggunakan benda-benda yang dapat menutupi kepala bayi.
- Bagaimana merawat tali pusat bayi?
Setelah dipotong, tali pusat mungkin akan diolesi cairan antiseptik klorheksidin atau antiseptik lain. Setelah itu tali pusat dibiarkan terbuka dan kering dan tidak perlu dikompres dengan kasa yang mengandung cairan antiseptik.
Saat ingin merawat tali pusat, cuci tangan terlebih dahulu, jangan oleskan apapun pada tali pusat, tidak perlu ditutup dengan kasa dan jangan ditutup dengan popok maupun gurita. Usahakan agar tali pusat tidak basah, tidak terkena air seni maupun tinja bayi.
Jika tali pusat kotor, segera cuci bersih dengan air yang bersih dan sabun lalu keringkan dengan kain bersih. Biarkan tali pusat terlepas sendiri.
Jika terdapat tanda infeksi seperti kemerahan dan atau bengkak pada pusat ataupun kulit di sekitarnya, berbau busuk dan terlihat nanah, segera kontrol ke tenaga kesehatan terdekat.